Eksplorasi Sejarah Anjing yang Menarik

Anjing telah menjadi hewan pendamping yang membantu dan sahabat yang paling setia bagi manusia sejak ribuan tahun yang lalu. Mereka dipercaya pertama kali berasal dari serigala sekitar 15.000 tahun yang lalu.

Sejak saat itu, anjing telah menjadi teman akrab manusia, membantu berbagai aktivitas dan pekerjaan penting bagi kita.

Sepanjang sejarah, anjing telah membantu manusia dalam berburu, menjaga rumah, menggiring ternak, menarik kereta salju, hingga menyelamatkan nyawa di medan perang. Bahkan hingga saat ini, menjadi pelacak, penyelamat, polisi, penuntun, dan terapi masih melayani manusia setiap hari.

Kemampuan hewan ini membaca emosi manusia juga telah membuat mereka teman ideal bagi jutaan orang di seluruh dunia. Populasi anjing peliharaan terus meningkat seiring semakin eratnya ikatan batin ini.

Dengan beragam ras dan kegunaan, anjing telah menjadi salah satu hewan paling berpengaruh dalam sejarah keberadaan umat manusia.

Artikel ini akan dibahas secara mendalam yang dimaksud dengan hewan peliharaan anjing, asal usul, jenis-jenis anjing dan masih banyak lagi. Simak yuk detilnya.

1. Anjing itu Apa Sih?

Anjing (Canis lupus familiaris) adalah mamalia karnivora dari famili Canidae yang telah mengalami domestikasi/proses penjinakan oleh manusia. Hewan ini dianggap sebagai subspesies serigala abu-abu (Canis lupus) dan merupakan salah satu hewan peliharaan tertua yang dijinakkan.

Secara ilmiah, hewan ini digolongkan sebagai berikut:

• Filum: Chordata (bertulang belakang)
• Kelas: Mamalia
• Ordo: Carnivora (karnivora)
• Famili: Canidae (seperti serigala, rubah)
• Genus: Canis
• Spesies: Canis lupus
• Subspesies: Canis lupus familiaris

Anjing memiliki leluhur yang sama dengan serigala kelabu, serigala merah, serigala India, dingo, dan rubah.

Beberapa ciri fisiologis utama hewan ini:

• Omnivora (pemakan segala) meski lebih banyak karnivora
• Moncong panjang dengan gigi taring tajam
• Kaki berjari dengan bantalan telapak kaki
• Penglihatan dikromatik (dikotomis)
• Pendengaran frekuensi tinggi yang baik
• Perasa penciuman sangat sensitif

Ciri perilaku:

• Dapat dilatih dan dijinakkan
• Membaca emosi dan isyarat/gestur tubuh manusia
• Membentuk ikatan kuat dengan manusia
• Komunikasi menggonggong dan bahasa tubuh

2. Asal Usul

Menurut Wikipedia, asal usul anjing yang pertama kali dijinakkan telah menjadi perdebatan panjang dalam bidang arkeologi dan genetika. Namun, kebanyakan bukti menunjukkan bahwa hewan ini berasal dari serigala di wilayah Asia Timur (Tiongkok).

Ada 3 teori utama mengenai leluhur anjing:

Serigala Eropa

Sejumlah ahli percaya anjing berevolusi dari serigala Eropa (Canis lupus lupus) sekitar 16.000 tahun yang lalu. Namun, analisis genetika melemahkan teori ini.

Serigala Asia Timur

Teori dominan saat ini menyatakan hewan ini berevolusi dari serigala Asia Timur/Selatan (Canis lupus filchneri dan Canis lupus pallipes) antara 20.000-40.000 tahun lalu di wilayah Mongolia, Tiongkok atau Nepal.

Asal Usul Campur

Beberapa peneliti berspekulasi nenek moyang hewan ini berasal dari persilangan antara serigala Eropa dan serigala Asia sekitar 20.000 tahun yang lalu.

Namun, konsensus mayoritas masih mendukung asal usul anjing modern dari serigala Asia Timur.

Proses Domestikasi

Diperkirakan hewan ini mulai menampakkan ciri jinak setelah berevolusi bersama manusia pemburu-peramu Asia Timur sejak 30.000 tahun lalu. Mereka kemudian menyebar ke Eropa, Siberia, dan penjuru dunia seiring migrasi manusia.

Proses selektif pembiakan oleh manusia inilah yang melahirkan beraneka ragam anjing modern saat ini.

3. Anjing Pertama di Dunia

Penemuan fosil dan analisis genetik telah memberi wawasan mendalam mengenai asal-usul anjing tertua yang pernah hidup di masa prasejarah. Anjing diperkirakan sudah ada sejak 40.000 tahun yang lalu.

Temuan Arkeologis

Beberapa temuan anjing tertua yang tercatat dalam jurnal arkeologi:

• Anjing Bonn-Oberkassel (Jerman) – 14.200 tahun lalu
• Anjing Razboinichya (Siberia) – 12.000 tahun lalu
• Anjing Goyet (Belgia) – 31.700 tahun lalu

Temuan di Siberia dan Belgia mengindikasikan keberadaan hewan ini di Eropa pada zaman glacial maksimum terakhir.

Sementara itu, temuan anjing berusia 10.000 tahun dari situs arkeologi di Tiongkok dan Jepang memperkuat teori Sumber Anjing berasal dari Asia Timur.

Migrasi ke Penjuru Dunia

Diperkirakan leluhur anjing liar pertama kali ditjinakkan oleh manusia pemburu-peramu di Asia sekitar 40.000 tahun lalu.

Kemudian anjing menyebar ke seluruh Eurasia dan dunia melalui proses migrasi manusia ke Beringia, Asia Tenggara, hingga Samudra Pasifik.

Baca Juga: Perkin Jaya Championship Show

4. Apa Itu Anjing Ras?

Anjing ras adalah jenis anjing murni yang memiliki ciri fisik dan perilaku seragam akibat pembiakan selektif yang terus-menerus oleh manusia.

Pembentukan anjing ras dimulai sejak ratusan tahun lalu. Awalnya digunakan untuk membantu pekerjaan manusia seperti untuk penjaga ternak, penunjuk lokasi hewan buruan, pencari dan pemungut hewan buruan dan berperang.

Kemudian di Eropa abad pertengahan, para bangsawan memelihara anjing ras tertentu sebagai simbol status. Pembiakan selektif pun mulai dilakukan untuk menghasilkan ciri-ciri fisik dan perilaku tertentu.

Pada abad ke-19, muncul klub-klub anjing di Inggris yang mendokumentasikan dan menstandarisasi ratusan ras baru. Proses selektif pun makin sistematis dengan tujuan dan fungsi yang lebih spesifik.

Beberapa tujuan utama pembiakan ras mencakup:

• Penjaga & Perlindungan
• Menggiring ternak
• Berburu
• Olahraga & Kompetisi
• Pendamping & Hiburan

Masing-masing ras dikembangkan dengan seleksi ketat untuk performa terbaik pada fungsi tertentu.

Contohnya Dalmatian untuk menemani kereta kuda pemadam kebakaran, Siberian Husky untuk menarik kereta salju. Demikian seterusnya hingga ratusan varian unik terbentuk hingga kini mulai dari yang berukuran kecil, sedang hingga besar.

5. Daftar Anjing Ras Kecil

Anjing ras kecil adalah ras dengan ukuran tubuh dewasa kurang dari 9 kg. Mereka umumnya dipelihara sebagai hewan penghibur dalam ruangan.

Kebanyakan ras kecil berevolusi dari anjing penghibur bangsawan di Eropa sejak abad pertengahan. Mereka dibiakkan secara selektif untuk ukuran mungil tertentu.

Beberapa contoh pertama kali didokumentasikan pada abad ke-16 di Italia (Italian Greyhound), Prancis (Papillon), dan Jepang (Chin).

Kemudian populernya ras kecil meluas pesat ke penjuru Eropa dan Amerika pada abad ke-19. Tercatat lebih dari 60 ras miniatur yang diakui saat ini.

Berikut beberapa contoh anjing ras kecil yang paling populer di dunia:

Chihuahua

Adalah ras anjing terkecil di dunia. Asal muasal Chihuahua berasal dari Meksiko, tepatnya di negara bagian Chihuahua. Ukuran Chihuahua sangat kecil, berat badan hanya sekitar 1,5 kg hingga 3 kg. Chihuahua memiliki tubuh yang mungil, kepala bulat besar, telinga tegak, dan kaki yang pendek. Bulu Chihuahua kebanyakan pendek dan halus, ada juga yang berbulu panjang.

Chihuahua terkenal akan sifatnya yang penuh semangat, ceria, dan setia kepada pemiliknya. Mereka juga sangat protektif meskipun berbadan kecil. Chihuahua biasanya memiliki umur panjang, bisa mencapai lebih dari 15 tahun.

Di Indonesia, Chihuahua mulai populer sebagai hewan peliharaan karena bentuknya yang lucu dan menggemaskan. Perawatan Chihuahua cukup mudah asalkan diberi makanan bergizi dan olahraga rutin. Namun, karena tubuhnya yang mungil, Chihuahua rentan terhadap gangguan kesehatan.

Pomeranian

Adalah ras kecil yang berasal dari daerah Pomerania di Eropa Tengah. Pomeranian pertama kali dikembangbiakkan di wilayah tersebut sejak abad ke-16. Ukuran tubuh Pomeranian kecil dan padat dengan berat badan rata-rata 2 sampai 3 kg saat dewasa.

Ciri khas Pomeranian adalah bulunya yang tebal dan lebat serta ekornya yang keriting ke atas di punggungnya. Warna bulunya bervariasi mulai dari putih, coklat, hitam, merah, krem, dan lain-lain. Kepalanya tampak besar dibanding tubuhnya yang mungil.

Pomeranian termasuk ras yang cerdas dan mudah dilatih. Mereka juga penuh energi dan sangat aktif. Pomeranian cocok sebagai anjing penjaga karena suka menggonggong kepada orang asing. Namun, mereka biasanya bersahabat dengan anggota keluarga dan anjing lain.

Perawatan Pomeranian cukup mudah karena mereka suka membersihkan diri sendiri layaknya kucing. Bulu tebalnya juga jarang lepas sehingga tidak menimbulkan alergi pada pemiliknya. Pomeranian cocok sebagai anjing penemani baik untuk yang tinggal di rumah besar maupun apartemen.

.

Yorkshire Terrier

Atau sering disebut Yorkie adalah ras kecil yang berasal dari Yorkshire, Inggris. Yorkshire Terrier pertama kali dikembangbiakkan pada abad ke-19 oleh para buruh pabrik untuk menangkap tikus.

Ciri khas Yorkshire Terrier adalah bulunya yang panjang, halus, dan berwarna gelap biru keperakan. Tubuhnya kecil dan ramping dengan berat 2-3 kg saja pada usia dewasa. Meskipun kecil, Yorkshire Terrier terkenal berani dan suka menggonggong.

Yorkshire Terrier sangat cerdas dan mudah dilatih. Mereka juga penuh energi, lincah, dan suka bermain. Ras ini sangat setia pada pemiliknya dan biasanya menempel ke satu anggota keluarga saja.

Yorkshire Terrier populer sebagai hewan penemani. Mereka mudah beradaptasi dengan lingkungan apa pun dan cocok untuk hidup di apartemen. Perawatannya juga mudah karena bulunya yang tidak gampang lepas.

Baca juga: Rayakan Imlek Bersama Anjing Kesayangan

Poodle

Salah satu ras anjing terkenal di dunia. Poodle berasal dari Prancis dan Jerman. Nama “Poodle” berasal dari kata Jerman “pudel” yang berarti menciprat-ciprat air.

Poodle dikenal karena bulunya yang keriting dan lebat. Ukuran Poodle ada 3, yaitu Toy Poodle, Miniature Poodle, dan Standard Poodle. Toy Poodle adalah poodle dengan ukuran paling kecil. Tingginya kurang dari 28 cm dan beratnya sekitar 3-4 kg. Miniature Poodle sedikit lebih besar dengan tinggi 28-38 cm dan berat 5-7 kg. Standard Poodle merupakan poodle dengan ukuran paling besar, tingginya 38 cm ke atas dan beratnya sekitar 20-30 kg.

Poodle terkenal cerdas, aktif, dan mudah dilatih. Poodle sering diajari trik-trik dan digunakan dalam sirkus. Selain itu Poodle juga sering diikutsertakan dalam berbagai kompetisi seperti agility dan flyball karena kecerdasan dan kegesitannya.

Poodle memiliki rambut yang keriting sehingga tidak mudah lepas dan minim bau. Oleh karena itu, Poodle cocok untuk orang yang alergi bulu anjing. Poodle juga mudah beradaptasi dan bersosialisasi dengan baik sehingga cocok untuk keluarga dengan anak-anak.

Pug

Adalah ras kecil yang memiliki badan gemuk dan wajah yang unik. Asal muasal Pug berasal dari Tiongkok, kemudian dikembangkan di Eropa sekitar abad ke-16. Ukuran tubuh Pug jantan sekitar 30-36 cm dengan berat 6-8 kg, sedangkan betina 28-33 cm dan berat 6-7 kg.

Ciri khas Pug yaitu moncongnya yang pesek, mata bulat besar yang menonjol, dan telinga kecil yang terlipat. Bulunya pendek dan halus, dengan warna coklat muda, hitam, atau belang. Ekor Pug keriting ke atas punggungnya.

Sifat Pug yang menggemaskan dan lucu membuatnya populer sebagai hewan peliharaan. Pug sangat jinak, ramah, suka bermain, dan senang bermanja-manja dengan pemiliknya. Meskipun aktif, Pug juga pemalas dan suka tidur. Perawatannya cukup mudah asalkan mendapat makanan bergizi dan olahraga rutin.

Namun, Pug rentan memiliki masalah kesehatan seperti kesulitan bernapas akibat moncongnya yang pesek. Oleh karena itu, pemilik harus ekstra hati-hati dalam merawat Pug agar tetap sehat dan bahagia. Secara keseluruhan, Pug cocok menjadi sahabat bagi siapa saja yang menginginkan hewan peliharaan kecil yang lucu dan menggemaskan.

Shih Tzu

Adalah salah satu ras anjing kecil yang populer. Shih Tzu berasal dari Tiongkok dan telah dipelihara selama beratus-ratus tahun. Nama “Shih Tzu” secara harfiah berarti “Singa Kecil” dalam bahasa Mandarin.

Ukuran Shih Tzu tergolong kecil, dengan berat badan antara 4-7 kg dan tinggi sekitar 25-28 cm. Bulunya panjang, halus, dan berwarna-warni seperti putih, emas, coklat, hitam, atau kombinasi warna tersebut. Wajah Shih Tzu sangat unik dengan hidung pesek dan mata bulat besar yang memberikan kesan lucu. Ekornya melingkar di atas punggungnya.

Sifat Shih Tzu sangat ramah, aktif, suka bermain, dan mudah bergaul dengan manusia maupun hewan peliharaan lain. Meskipun kecil, mereka cukup percaya diri. Shih Tzu juga terkenal pintar dan mudah dilatih. Oleh karena itu, Shih Tzu sering dipelihara sebagai hewan penjaga rumah atau sekedar teman bermain, terutama untuk anak-anak.

Perawatan Shih Tzu cukup mudah. Bulu panjangnya perlu disisir rutin untuk mencegah kusut. Selain itu, pemilik harus membersihkan area sekitar matanya yang cenderung mengumpulkan kotoran. Secara keseluruhan, Shih Tzu merupakan peliharaan yang menyenangkan bagi keluarga.

Masing-masing varian memiliki sejarah unik perkembangannya dari berbagai penjuru dunia yang menarik untuk ditelusuri.

6. Daftar Anjing Ras Sedang

Anjing ras sedang mencakup galur-galur domestik dengan berat dewasa antara 9-25 kg. Mereka sering digunakan untuk berburu, menjaga, dan pekerjaan penggembalaan.

Beberapa peran ras sedang yang paling umum:

• Penjaga & patroli: Dilatih untuk menjaga properti dan melacak intruder.
• Penggembala: Diandalkan untuk menggiring dan mengatur ternak. Gesit dan sigap.
• Pemburu: Membantu melacak, mengejar, bahkan menangkap mangsanya seperti kelinci atau babi hutan.
• Penarik kereta: Kuat menarik kereta luncur, kereta salju, atau gerobak.

Ukuran dan bentuk tubuh sedang sangat pas untuk beragam fungsi ini.

Beberapa contoh ras sedang terpopuler:

Beagle

Adalah ras anjing yang berasal dari Inggris. Mereka awalnya digunakan untuk berburu kelinci dan hewan buruan kecil lainnya. Ukuran tubuh Beagle termasuk ke dalam kategori medium, dengan tinggi sekitar 33-41 cm dan berat 10-11 kg. Bulunya pendek dan halus.

Beagle memiliki moncong yang panjang, telinga lebar yang lunglai, dan ekspresi wajah yang ramah dan ceria. Mereka sangat aktif dan penuh energi. Beagle juga dikenal sebagai ras yang cerdas dan mudah dilatih. Mereka memiliki daya penciuman yang sangat baik sehingga sering dimanfaatkan sebagai anjing pelacak dan pencari.

Meskipun awalnya ditujukan sebagai pemburu, kini Beagle banyak dipelihara sebagai anjing keluarga karena sifatnya yang bersahabat, aktif, dan penyayang, terutama terhadap anak-anak. Mereka juga sering digunakan sebagai anjing penuntun tunanetra atau terapi karena temperamennya yang tenang dan mudah bergaul dengan manusia.

Border Collie

Adalah salah satu ras anjing penggembala yang berasal dari perbatasan antara Skotlandia dan Inggris (daerah “border”). Border Collie terkenal sangat cerdas dan sangat energik. Ras ini dikenal sebagai ras penggembala yang paling baik karena insting dan kecerdasannya di bidang ini.

Border Collie biasanya memiliki bulu belang warna hitam dengan tanda putih, meskipun juga ada yang berwarna coklat, merah, dan biru. Ukuran tubuhnya sedang, dengan bentuk wajah yang ramping dan telinga yang tegak. Mereka dapat bergerak dengan cepat dan lincah untuk menggiring dan mengendalikan gerakan domba atau ternak.

Kecerdasan dan kemampuan fisik Border Collie sebagai anjing penggembala sudah terbukti di lapangan. Ras ini kerap memenangkan kompetisi penggembalaan internasional. Namun Border Collie juga membutuhkan stimulasi mental dan latihan rutin agar perilakunya tetap terarah dan tidak bosan.

Siberian Husky

Adalah ras anjing khusus yang berasal dari Siberia. Mereka pada awalnya digunakan oleh suku asli Siberia untuk menarik kereta salju (sled). Siberian Husky terkenal dengan daya tahan dan kekuatan fisiknya yang luar biasa.

Ciri khas Siberian Husky antara lain berbadan besar dan berotot, serta memiliki bulu tebal berwarna hitam dan putih. Siberian Husky memiliki mata biru atau coklat. Ekornya melingkar dengan posisi agak rendah. Kepalanya proporsional, runcing, dan sedikit lonjong, dengan telinga berdiri tegak.

Meski berpostur besar dan kuat, Siberian Husky sangat lincah dan gesit. Mereka juga cerdas dan mudah dilatih. Sayangnya Siberian Husky cenderung independen dan keras kepala, sehingga memerlukan pelatihan konsisten sejak kecil.

Salju dan udara dingin merupakan habitat alami Siberian Husky. Mereka sangat tahan terhadap suhu ekstrem. Bulu tebal Siberian Husky membantunya tetap hangat bahkan pada suhu -50 derajat Celcius.

Corgi

Adalah ras anjing khusus yang berasal dari Siberia. Mereka pada awalnya digunakan oleh suku asli Siberia untuk menarik kereta salju (sled). Siberian Husky terkenal dengan daya tahan dan kekuatan fisiknya yang luar biasa.

Ciri khas Siberian Husky antara lain berbadan besar dan berotot, serta memiliki bulu tebal berwarna hitam dan putih. Siberian Husky memiliki mata biru atau coklat. Ekornya melingkar dengan posisi agak rendah. Kepalanya proporsional, runcing, dan sedikit lonjong, dengan telinga berdiri tegak.

Meski berpostur besar dan kuat, Siberian Husky sangat lincah dan gesit. Mereka juga cerdas dan mudah dilatih. Sayangnya Siberian Husky cenderung independen dan keras kepala, sehingga memerlukan pelatihan konsisten sejak kecil.

Salju dan udara dingin merupakan habitat alami Siberian Husky. Mereka sangat tahan terhadap suhu ekstrem. Bulu tebal Siberian Husky membantunya tetap hangat bahkan pada suhu -50 derajat Celcius.

Shiba Inu

Adalah ras anjing khusus yang berasal dari Siberia. Mereka pada awalnya digunakan oleh suku asli Siberia untuk menarik kereta salju (sled). Siberian Husky terkenal dengan daya tahan dan kekuatan fisiknya yang luar biasa.

Ciri khas Siberian Husky antara lain berbadan besar dan berotot, serta memiliki bulu tebal berwarna hitam dan putih. Siberian Husky memiliki mata biru atau coklat. Ekornya melingkar dengan posisi agak rendah. Kepalanya proporsional, runcing, dan sedikit lonjong, dengan telinga berdiri tegak.

Meski berpostur besar dan kuat, Siberian Husky sangat lincah dan gesit. Mereka juga cerdas dan mudah dilatih. Sayangnya Siberian Husky cenderung independen dan keras kepala, sehingga memerlukan pelatihan konsisten sejak kecil.

Salju dan udara dingin merupakan habitat alami Siberian Husky. Mereka sangat tahan terhadap suhu ekstrem. Bulu tebal Siberian Husky membantunya tetap hangat bahkan pada suhu -50 derajat Celcius.

Ratusan ras diturunkan ini memiliki atribut fisik dan mental yang sangat sesuai dengan fungsinya.

7. Daftar Anjing Ras Besar

Anjing ras besar merujuk pada ciri dengan berat badan dewasa lebih dari 25 kg. Mereka dikenal sebagai anjing penjaga, penarik, dan pendamping yang setia.

Beberapa peran anjing besar yang umum:

• Penjaga properti & ternak: Postur besar dan suara mengintimidasi sangat efektif menjaga keamanan.
• Penarik: Kaki dan otot yang kuat mampu menarik beban berton-ton dengan efisien.
• Pendamping keluarga: Walaupun besar, mereka biasanya bersahabat dan penyayang terhadap anggota rumah tangga.

Ukuran tubuhnya yang powerfull menjadikan mereka ideal untuk fungsi-fungsi ini.

Beberapa contoh ras besar populer:

Labrador Retriever

Adalah salah satu ras anjing yang paling populer di dunia. Mereka dikenal karena sifatnya yang ramah, cerdas, dan setia kepada pemiliknya. Labrador Retriever berasal dari Newfoundland, Kanada, dan awalnya digunakan sebagai anjing pemburu dan pengambilan buruan air.

Mereka memiliki bulu yang pendek dan tahan air, serta tubuh yang kuat dan atletis. Labradors sangat pintar dan mudah dilatih, sehingga sering digunakan sebagai anjing penjaga, anjing pelacak, dan bahkan anjing penyelamat. Mereka juga merupakan pilihan yang baik sebagai anjing keluarga karena kesetiaan dan kesabaran mereka terhadap anak-anak.

Dengan kepribadian yang ramah dan energik, Labrador Retriever menjadi teman yang luar biasa untuk berbagai aktivitas, mulai dari olahraga hingga sekadar bermain di taman.

Mastiff

Adalah salah satu ras anjing yang besar dan kuat, memiliki asal-usul kuno yang dapat ditelusuri kembali ke zaman Romawi kuno. Mereka dikenal karena ukuran tubuh yang besar dan kekuatan mereka yang luar biasa. Mastiff memiliki kepala yang besar, tubuh yang berotot, dan ekor yang panjang. Mereka biasanya memiliki bulu yang pendek dan padat.

Meskipun ukurannya yang besar, Mastiff adalah anjing yang tenang dan lembut. Mereka sangat setia kepada keluarga mereka dan cenderung melindungi rumah dan anggota keluarga mereka dengan setia. Meskipun bisa menjadi anjing penjaga yang baik, Mastiff juga dikenal karena sifat mereka yang ramah dan penyayang terhadap anak-anak dan anggota keluarga lainnya.

Dalam pelatihan, mereka membutuhkan pemimpin yang tegas dan konsisten karena kecerdasan mereka yang tinggi namun terkadang keras kepala. Mastiff adalah pilihan yang baik untuk keluarga yang mencari anjing yang setia dan berpengharapan untuk menjadi penjaga rumah yang baik.

Rottweiler

Adalah salah satu ras anjing yang kuat, tangguh, dan berotot. Asal-usul mereka dapat ditelusuri kembali ke Jerman pada abad ke-19, di mana mereka digunakan sebagai anjing penggembala dan penarik kereta. Rottweiler dikenal karena keberanian mereka, kecerdasan, serta loyalitas yang luar biasa terhadap pemiliknya.

Mereka memiliki tubuh yang berotot, dengan bulu berwarna hitam dengan tanda-tanda coklat kemerahan di wajah, dada, dan kaki. Meskipun terlihat gagah dan keras, Rottweiler juga dapat menjadi teman yang lembut dan penyayang terhadap keluarga mereka.

Mereka memiliki naluri protektif yang kuat terhadap rumah dan keluarga, membuat mereka menjadi pilihan yang baik sebagai anjing penjaga. Namun, karena sifatnya yang kuat dan dominan, Rottweiler memerlukan latihan dan sosialisasi yang baik sejak dini. Dengan pemimpin yang tegas dan konsisten, mereka bisa menjadi anggota keluarga yang setia dan patuh.

Great Dane

Atau yang dikenal juga sebagai “Deutsche Dogge,” adalah salah satu ras anjing terbesar di dunia. Asal-usul mereka berasal dari Jerman, di mana mereka awalnya digunakan untuk berburu babi hutan dan beruang. Great Dane dikenal karena tubuh mereka yang tinggi, kuat, dan anggun.

Mereka memiliki kepala yang besar dengan telinga yang menggantung dan ekor yang panjang. Bulu mereka halus dan pendek dengan berbagai warna, termasuk coklat, hitam, dan belang-belang. Meskipun ukuran mereka yang besar, Great Dane adalah anjing yang ramah, lembut, dan penyayang.

Mereka sering kali sangat dekat dengan keluarga mereka dan cenderung menjadi teman yang setia. Namun, karena ukuran mereka, penting untuk memberikan latihan dan pemeliharaan yang tepat agar mereka tetap sehat dan bahagia. Great Dane juga dikenal sebagai anjing yang tenang dan santai di dalam rumah, sehingga mereka bisa menjadi teman yang sempurna untuk berbagai jenis keluarga.

San Bernardo

Atau Saint Bernard, adalah salah satu ras anjing yang besar dan kuat yang berasal dari Pegunungan Alpen di Eropa. Mereka awalnya dikembangkan untuk digunakan sebagai anjing penyelamat di gunung salju. San Bernardo dikenal karena ukuran tubuh mereka yang besar, kepala yang besar, dan ekspresi wajah yang lembut.

Bulu mereka tebal dan panjang dengan warna putih dengan bercak coklat atau merah yang menonjol di wajah, telinga, dan tubuh. Meskipun terlihat gagah dan imposan, San Bernardo adalah anjing yang ramah, penyayang, dan setia kepada keluarga mereka. Mereka cenderung menjadi teman yang baik untuk anak-anak dan hewan peliharaan lainnya.

Karena naluri penyelamat mereka yang kuat, San Bernardo juga bisa menjadi penjaga yang baik. Namun, karena ukuran mereka yang besar, penting untuk memberikan latihan dan pemeliharaan yang tepat agar mereka tetap sehat dan bahagia. San Bernardo adalah pilihan yang baik untuk keluarga yang mencari anjing yang setia dan penuh kasih.

Masing-masing galur memiliki seleksi ketat untuk berbagai atribut fisik dan temperamen.

8. Anjing Ras Asli Indonesia

Indonesia memiliki anjing ras lokal yang telah diakui oleh FCI pada pada 20 Februari 2019 menjadi anjing ras dunia, yaitu Anjing Kintamani seperti yang dimuat di Indonesia.go.id.

Anjing ini berasal dari pegunungan Bali bagian utara. Mereka dinamai dari desa Kintamani di Kabupaten Bangli yang dikelilingi tiga gunung berapi aktif (Batur, Agung, Abang).

Diperkirakan Kintamani adalah keturunan campuran anjing asli, anjing dingi Polinesia bawaan migran, serta domba anjing (Canis lupus familiaris ferox). Mereka berevolusi menyesuaikan habitat pegunungan ekstrem.

Kintamani memiliki karakteristik unggulan:

• Tinggi 46-56 cm dan berat 10-27 kg untuk jantan dewasa.
• Kepala besar, rahang kuat, telinga berdiri tegak.
• Bulu ganda pendek dan tebal, warna hitam belang, putih belang abu-abu, merah-cokelat.
• Lincah, gesit, daya tahan tinggi untuk berburu 8+ jam.
• Temperamen waspada, agak mirip dingo.

Kintamani sangat dibutuhkan masyarakat untuk berburu Rusa Timor dan Babi Hutan di gunung. Mereka juga dijadikan anjing jaga.

Populasi asli Kintamani murni tinggal kurang dari 5000 ekor. Ras ini terancam punah akibat persilangan sembarangan dengan anjing kampung dan impor.

Namun berbagai upaya pelestarian mulai dilakukan untuk menjaga kemurnian dan memperbanyak jumlahnya.

9. Apa Itu Anjing Kampung?

Anjing kampung atau mongrel atau campuran adalah anjing yang tidak tergolong ke dalam jenis tertentu karena merupakan hasil perkawinan silang dari 2 ras atau lebih serta tidak memiliki silsilah yang jelas bapak dan induknya. Umumnya mereka ditemukan di daerah pedesaan atau perkampungan.

Anjing kampung kebanyakan merupakan keturunan dari anjing liar, anjing yang dibuang/terlantar, ataupun hasil kawin silang sembarangan tanpa silsilah yang jelas.

Mereka bereproduksi secara alami tanpa kontrol dan campur tangan manusia di lingkungan pemukiman warga. Seiring waktu menghasilkan ras campuran baru yang beradaptasi dengan kondisi lokal.

Di Indonesia, anjing kampung diduga merupakan hasil persilangan puluhan generasi dari anjing asli Nusantara, anjing ras Eropa/Asia, hingga anjing liar menyerupai dingo.

Anjing kampung umumnya memiliki:

• Postur tubuh yang langsing, tulang kuat, otot terbentuk
• Tinggi 45-60 cm, berat 10-20 kg
• Bulu pendek-sedang, kadang ada belang/bintik
• Kuping tegak, ekor melingkar ke atas
• Gesit, lincah dan suka berkelana

Meski bukan ras murni, anjing kampung cenderung sehat, tangguh dan mudah beradaptasi. Mereka sering dijadikan anjing penjaga di desa.

Usaha domestikasi dan standarisasi anjing kampung telah dilakukan untuk menghasilkan ras asli seragam. Namun masih terhalang kurangnya data silsilah untuk registrasi.

Pelestarian dilakukan dengan mendorong sterilisasi anjing kampung betina agar tidak kawin sembarangan. Langkah ini bertujuan menjaga populasi dan mencegah penyakit menular.