Dog Show di Indonesia

Pameran anjing atau biasa disebut dengan dog show merupakan sebuah kompetisi yang memperlombakan anjing-anjing berdasarkan standar rumpun tertentu. Dog show pertama kali diperkenalkan di Inggris pada tahun 1859 oleh Ser Colin Earl Croyford sebagai bentuk hiburan. Kini dog show telah menjadi kompetisi anjing bergengsi yang diadakan di berbagai negara, termasuk Indonesia.

Dog show di Indonesia mulai marak digelar dalam beberapa tahun belakangan. Hal ini seiring dengan semakin populernya memelihara anjing ras sebagai hewan peliharaan di kalangan masyarakat Indonesia. Berbagai komunitas pecinta anjing ras turut mendukung perkembangan dunia dog show tanah air melalui penyelenggaraan lokakarya, seminar, hingga kompetisi skala kecil.

1. Siapa Yang Dapat Ikut Dog Show?

Tidak semua anjing trah atau rasLayak untuk diikutsertakan dalam kompetisi dog show. Anjing trah yang ingin ditampilkan dalam kontes anjing harus terdaftar di kennel klub yang diakui seperti Perkin (Persatuan Kinologi Indonesia). Selain itu, anjing tersebut juga harus memenuhi standar rumpun tertentu sesuai aturan main yang ditetapkan asosiasi kinologi internasional, Federasi Kinologi Internasional (FCI).

Beberapa hal yang menjadi syarat anjing trah bisa mengikuti kompetisi, yaitu:

1. Memiliki sertifikat DNA untuk identifikasi silsilah/ family tree. DNA test ini penting untuk memastikan keaslian rumpun anjing.
2. Telah terdaftar di Perkin atau kennel klub lokal yang diakui.
3. Usia anjing minimal 6 bulan (tergantung kategori lomba).
4. Sehat, tidak cacat fisik atau genetik.
5. Memiliki postur tubuh, bulu, dan temperamen sesuai standar rumpun.

Jadi, tidak semua anjing trah lantas bisa diikutkan kontes. Anda perlu memeriksa dulu apakah anjing Anda termasuk dalam daftar rumpun anjing yang diakui dan apakah memenuhi kualifikasi di atas. Konsultasikan hal ini dengan breeder atau Perkin terdekat.

2. Manfaat Ikut Dog Show

Berpartisipasi dalam kegiatan dog show memberikan sejumlah manfaat, baik bagi pecinta anjing maupun bagi sang anjing itu sendiri, yaitu:

1. Menjaga pure breed dan kualitas rumpun anjing. Dog show mendorong para breeder untuk senantiasa menghasilkan anjing berkualitas sesuai standar ras tertentu.
2. Sebagai ajang pamer dan silaturahmi sesama pecinta anjing. Anda bisa bertemu dan berbagi informasi dengan pecinta anjing lainnya.
3. Meningkatkan kepercayaan diri dan kepatuhan anjing. Melalui sesi latihan dan kompetisi, anjing akan semakin percaya diri dan mudah diatur.
4. Berpeluang mendapatkan gelar juara untuk anjing. Gelar juara dapat meningkatkan nilai jual dan harga jual turunan sang anjing.
5. Mempromosikan rumpun anjing langka agar tidak punah. Kontes anjing membantu melestarikan berbagai rumpun anjing.

Jadi, dengan mengikuti kompetisi dog show Anda tidak hanya mendapat pengalaman seru, tapi juga turut membantu memajukan dunia kinologi dalam negeri.

3. Persyaratan Umur Anjing Ikut Dog Show

Umur minimal anjing yang boleh ditampilkan dalam kontes berbeda-beda tergantung kategori perlombaan dan jenis anjing. Berikut batas umur anjing untuk diajukan dalam dog show:

1. Anak anjing (puppy): 3-6 bulan (baby puppy), 6-9 bulan (puppy)
2. Anjing muda/ remaja (junior): 9-18 bulan
3. Anjing dewasa (open class): di atas 15 bulan
4. Anjing veteran (veteran class): di atas 8 tahun

Perbedaan kelas bertujuan agar kompetisi berjalan adil dan sesuai tingkat kematangan masing-masing anjing. Misalnya, tidak adil jika anjing baby puppy berusia 4 bulan bersaing dengan anjing dewasa berusia 2 tahun.

Sebaiknya, Anda memulai mengkonteskan anjing sejak kelas puppy 6-9 bulan atau junior 9-18 bulan. Dengan begitu, anjing Anda bisa terbiasa dengan suasana kontes sejak dini sehingga lebih percaya diri saat tampil di kelas dewasa nanti. Pastikan anjing Anda sehat, memiliki temperamen baik, dan postur tubuh ideal sebelum didaftarkan kontes.

Baca Juga: Panduan Lengkap dan Harga Anjing Herder

4. Perkiraan Biaya Ikut Dog Show

Biaya yang harus dikeluarkan untuk mengikuti kompetisi dog show cukup bervariasi. Secara garis besar, biaya show anjing meliputi:

1. Biaya pendaftaran: Rp 250.000 – Rp 400.000 per anjing per show.
2. Biaya penginapan: Rp 100.000 – Rp 300.000 per hari jika show diadakan di luar kota.
3. Biaya transportasi: tergantung jarak dan jenis transportasi yang digunakan.
4. Biaya grooming & handling: Rp 150.000 – Rp 500.000 per show. Termasuk jasa groomer profesional dan penuntun anjing di ring.
5. Biaya makanan & minuman selama show.
6. Biaya promosi: opsional, seperti pembuatan banner, leaflet, dan merchandise.

Perkiraan total biaya untuk mengikuti satu kali kontes anjing berkisar antara Rp 1 juta – Rp 5 juta, tergantung kelas dan lokasi penyelenggaraan. Anda juga perlu mempertimbangkan biaya rutin perawatan anjing jika ingin menjadikannya sebagai dog show.

5. Pihak-Pihak dalam Dog Show

Penyelenggaraan kontes anjing melibatkan berbagai pihak penting berikut ini:

1. Panitia penyelenggara: Bertanggungjawab pada persiapan teknis acara seperti tempat, konsumsi, dokumentasi dll.
2. Sponsor dan vendor: Menyokong pendanaan hadiah dan booth pameran di lokasi.
3. Steward: Mendampingi juri selama penilaian, mencatat hasil penjurian.
4. Handler dan groomer: Mendampingi & mempersiapkan kondisi fisik anjing peserta.
5. Judges: Juri profesional bertugas menilai dan memilih pemenang berdasarkan standar rumpun tertentu. 6. Dokter hewan: Memastikan kondisi kesehatan seluruh peserta kontes.
6. Pemilik dan handler anjing: Mendaftarkan serta menunjukkan anjing peserta di dalam ring.
7. Penonton: Biasanya pecinta anjing dan masyarakat umum yang ingin menyaksikan kontes.
8. Petugas kebersihan: Memastikan kawasan kontes bersih & higienis.
9. Satpam: Menjaga keamanan dan kenyamanan seluruh pihak di dalam kontes.
10. Seluruh pihak saling bekerjasama guna suksesnya penyelenggaraan kontes mulai dari tahap persiapan hingga pelaksanaan acara. Gotong royong dan koordinasi yang baik antar elemen terlibat akan memastikan kontes berjalan lancar.

6. Aturan Dog Show di Indonesia

Kompetisi anjing di Indonesia umumnya mengikuti sistem dan aturan main internasional yang dikeluarkan Federasi Kinologi Internasional/FCI.

Berikut ulasan singkatnya:

• Kontes diselenggarakan serempak per rumpun. Satu rumpun dinilai sampai selesai baru beralih ke rumpun lain.
• Setiap anjing akan dituntun handler saat diperiksa judges di dalam ring.
• Penilaian didasarkan pada standar ideal masing-masing rumpun, meliputi bentuk tubuh, bulu, gerakan, dsb.
• Juara ditentukan berdasarkan poin tertinggi hasil penjurian.
• Gelar juara meliputi Best of Breed (BOB), Best in Group (BIG), Best in Show (BIS).
• BOB: Juara #1 setiap rumpun yang akan maju ke grup.
• BIG: Juara #1 tiap kelompok rumpun (sporting, toy, non-sporting, dll)
• BIS: Juara #1 pilihan best in group untuk gelar tertinggi.

Perlombaan anjing di Indonesia berada di bawah kewenangan Perkin. Kontes nasional biasanya diselenggarakan dalam skala besar dan rutin. Sementara lomba skala kecil juga kerap digelar komunitas pecinta anjing lokal.

7. Merawat Anjing Untuk Dog Show

Agar bisa tampil prima dan meraih prestasi dalam setiap kontesan, anjing show memerlukan perawatan ekstra dibanding anjing pet biasa, meliputi:

1. Pemberian nutrisi seimbang. Anjing kontes membutuhkan pakan premium berkualitas tinggi agar tumbuh ideal. Kombinasikan dengan vitamin, mineral, dan suplemen penunjang.
2. Latihan dan stimulasi rutin. Lakukan aktivitas jasmani dan stimulasi mental untuk menjaga kepatuhan, kecerdasan, dan kepercayaan diri anjing.
3. Grooming rutin. Bersihkan dan rapikan bulu serta cakar secara teratur agar penampilan anjing selalu prima saat show.
4. Perawatan gigi dan kesehatan. Periksakan kesehatan anjing secara rutin ke dokter hewan. Pastikan anjing mendapat vaksin dan obat cacing teratur.
5. Istirahat dan kenyamanan yang cukup. Anjing show membutuhkan waktu istirahat ekstra agar tidak stres menghadapi jadwal padat kontes dan perjalanan panjang.

Dengan perawatan khusus tersebut, performa dan penampilan anjing show Anda akan selalu dalam kondisi terbaik setiap saat.

8. Latihan Untuk Dog Show

Beberapa bentuk latihan yang dapat dilakukan untuk mempersiapkan anjing menghadapi kontes, antara lain:

1. Latihan penuntunan (handling) agar anjing terbiasa berjalan di sekitar ring dengan anggun dalam pengawasan handler profesional.
2. Latihan pose (stacking) untuk membiasakan anjing berdiri dengan postur tegak sempurna saat dinilai juri.
3. Latihan menggigit (bite training) pada anjing tertentu agar terbiasa menunjukkan gigi dan rahangnya dengan baik saat diperiksa judges.
4. Latihan ketaatan (obedience) meliputi perintah duduk, berdiri, tiarap, memutar, dan menghentikan lari.
5. Pelatihan pengendalian diri (temperament training) agar anjing tenang menghadapi keramaian, suara bising, dan anjing lain.

Lakukan pelatihan bertahap dengan sabar tanpa memaksakan anjing. Bantu anjing kontes Anda membiasakan diri dengan ragam situasi baru melalui simulasi suasana kontes sehingga dia siap tampil percaya diri.

9. Apakah Beli di Breeder Pasti Anjing Dog Show?

Breeder atau peternak anjing profesional yang andal umumnya hanya akan menjual anakan dengan kualitas dan standar terbaik sebagai calon anjing show. Namun, tentu tidak ada jaminan 100% bahwa anjing tersebut pasti sukses di kontes.

Beberapa poin penting yang perlu digarisbawahi terkait anjing show dari breeder, yaitu:

1. Sertifikat silsilah (pedigree) tetap diperlukan sebagai bukti otentik garis keturunan.
2. Kualitas tetua (orang tua) anjing mempengaruhi potensi sang anakan, namun bukan jaminan total. Anakan bisa mewarisi gen orang tua atau ciri lain.
3. Faktor lingkungan dan pola asuh turut berperan bagaimana anjing tumbuh dewasa nantinya.
4. Membeli anakan anjing dari breeder bereputasi baik tetap direkomendasikan untuk mendapatkan bibit unggul.

Jadi, waspadai jika ada breeder nekat menjanjikan “bergaransi jadi juara kontes”. Yang bisa diberikan hanyalah anakan terbaik dari orang tua unggul, yang kemudian memerlukan perawatan dan latihan intensif guna mengoptimalkan potensinya.

Sedangkan Anda sebagai pemilik tetap harus berperan aktif melatih dalam memastikan anjing tumbuh ideal hingga berpeluang meraih gelar juara. Kerjasama pemilik dan breeder sangat menentukan kesuksesan anjing show.

Baca Juga: Panduan Membuat Stambum Anjing Ras

10. Apakah Anjing Dengan Kualitas Show Pasti Akan Meraih Gelar Juara?

Tidak semua anjing dengan kualitas show yang baik, otomatis mampu meraih gelar juara dalam kompetisi. Banyak faktor yang mempengaruhi peluang anjing show meraih gelar champion, juara, atau bahkan Best In Show (BIS), antara lain:

1. Persaingan ketat dengan kontestan lain berkualitas tinggi. Setiap kontes biasanya diikuti puluhan anjing terbaik se-negara.
2. Kondisi dan performa sang anjing pada hari H. Terkadang kesehatan atau mood anjing kurang fit menjelang kontes.
3. Selera dan preferensi juri acara. Setiap judges tentu memiliki tolak ukur dan kesukaan masing-masing terkait penilaian anjing.
4. Faktor keberuntungan. Terkadang kompetisi sangat ketat hingga keberuntungan turut berperan menentukan kemenangan.

Meski bukan jaminan instan meraih gelar juara, memiliki anjing dengan kualitas show tetap krusial. Hal ini akan maksimalkan peluang anjing Anda bertahan di babak-babak akhir hingga berebut gelar tertinggi. Kombinasikan dengan persiapan matang dan handling profesional untuk mengoptimalkan penampilan si anjing di atas ring.

11. Beli Anjing Kualitas Show, Namun Tidak Diikutkan Dog Show, Boleh?

Bagi Anda yang menginginkan anjing ras berkualitas baik dengan tujuan khusus sebagai peliharaan atau teman bermain, bukan untuk mengikuti dog show, sebenarnya tidak ada yang salah. Itu semua kembali ke tujuan dan pendapat masing-masing.

Beberapa hal yang perlu digarisbawahi:

1. Siapkan anggaran tetap memadai, sekitar 5-10 juta untuk anakan anjing show kelas menengah ke atas.
2. Cari tahu dulu kepribadian dan kebutuhan aktivitas rumpun anjing yang sesuai gaya hidup pemilik.
3. Mulailah mencari breeder dan berkomunikasi jauh-jauh hari sebelum anakan lahir untuk bisa masuk waitlist pembeli.
4. Seleksi calon anakan jantan atau betina dari parent excellent. Breeder biasanya akan memberi pilihan terbaik meski tidak untuk show sekalipun.
5. Rawatlah sepenuh hati layaknya anggota keluarga sendiri meski tidak di show. Berikan gizi terbaik, tempat bermain dan berolahraga nyaman untuk menjaga kesehatan.

Dengan kata lain, Anda akan tetap mendapatkan puppy berkualitas tinggi meskipun tidak berkeinginan mengikutkan kompetisi nantinya. Yang penting adalah konsultasi intensif bersama breeder profesional dalam menemukan calon anakan impian Anda.

Nah, demikian ulasan detail seputar kompetisi anjing atau dog show di Indonesia yang bisa menjawab beragam pertanyaan pembaca. Semoga informasi ini bisa menjadi referensi berharga bagi Anda yang gemar anjing ras dan ingin terlibat di dunia dog show tanah air.