Home » Jenis Anjing Ras » Panduan Lengkap dan Harga Anjing Doberman

Panduan Lengkap dan Harga Anjing Doberman

Anjing Doberman, atau Dobermann Pinscher, adalah salah satu ras anjing paling populer di dunia. Menurut kompas.com, dengan postur tegap, otot menonjol, dan pandangan tajamnya, orang kerap menjuluki Doberman “anjing iblis marirnir”.

Lebih dari sekadar penampilan gagahnya, orang mengenal doberman akan kecerdasan, kesetiaan, dan keberaniannya yang luar biasa. Orang banyak menggunakannya sebagai anjing penjaga, pengawal, bahkan anjing polisi. Namun, Doberman sebetulnya juga bisa menjadi hewan peliharaan keluarga yang baik jika mendapat latihan dan pengasuhan dengan tepat.

Artikel ini akan membahas berbagai informasi mendalam seputar Doberman, mulai dari asal-usul, ciri fisik, sifat, kebutuhan perawatan, tips melatih, hingga potensi masalah kesehatan yang perlu diwaspadai. Tujuannya agar Anda dapat memahami apakah Doberman cocok menjadi pilihan ras anjing peliharaan Anda, serta bagaimana memeliharanya dengan benar.

1. Sejarah dan Asal Usul

Anjing ras Doberman memiliki sejarah yang unik. Awalnya dikembangkan oleh Karl Friedrich Louis Dobermann, seorang petugas pengumpul pajak di kota Apolda, Jerman pada akhir abad ke-19.

Dobermann membutuhkan anjing penjaga yang cerdas, sigap, dan tangguh untuk menemaninya saat bekerja. Maka dia memulai program pembiakan dengan menyilangkan berbagai jenis anjing seperti anjing Petarung, anjing Penjaga, dan anjing Pemburu.

Hasilnya adalah anjing pintar dan berotot yang diberi nama Dobermann Pinscher. Ras ini dengan cepat populer sebagai anjing penjaga dan polisi.

2. Karakteristik Fisik

Badan Doberman ramping dan berotot dengan bulu pendek dan keras. Ras ini memiliki warna sebagai berikut:

  • Hitam
  • Cokelat
  • Biru
  • Merah
  • Putih

Bulu pada anjing ras ini pendek dan halus. Anjing ini memiliki leher yang panjang, kepala sedikit memanjang dan telinga yang biasa terlipat untuk melindungi tenggorokannya.

Kaki dan tangan anjing Doberman kuat serta ramping namun mencerminkan kekuatan dan kecakapannya berlari dengan sangat cepat. Ekornya tipis dan panjang, sering dipotong pendek untuk memberikan kesan tangguh.

Tinggi anjing jantan berkisar 65 sampai 72 cm, sedangkan anjing betina sedikit lebih pendek yaitu sekitar 61 sampai 68 cm.

Berat badan anjing ras ini antara 34 sampai 45 kg untuk jantan dan 29 sampai 35 kg untuk betina.

Jenis KelaminTinggi BadanBerat Badan
Jantan65-72 cm34-45 kg
Betina61-68 cm29-35 kg

3. Perilaku dan Kepribadian

Doberman dikenal sebagai anjing yang cerdas, sigap, setia, dan berani. Mereka sangat patuh terhadap majikan dan mampu dilatih untuk berbagai tugas.

Beberapa sifat menonjol dari anjing ini antara lain:

  • Cerdas – Anjing Doberman cepat belajar perintah dan trik baru. Mereka mudah dilatih.
  • Energik – Memiliki tingkat energi yang tinggi dan membutuhkan banyak aktivitas fisik. Jika tidak, bisa menjadi pemarah.
  • Setia – Sangat setia kepada pemiliknya.
  • Penjaga yang Baik – Punya insting melindungi area dan pemiliknya yang kuat. Mereka waspada terhadap orang asing.
  • Berani – Tidak takut menghadapi ancaman untuk melindungi pemilik dan harta bendanya.

Namun, sterotip bahwa mereka ganas dan galak sebenarnya keliru. Jika dilatih dan disosialisasikan dengan benar sejak kecil, Doberman bisa menjadi anjing keluarga yang baik.

Memang ras ini butuh pemilik yang tegas dan konsisten dalam melatihnya. Apabila tidak, perilaku protektifnya bisa menjadi berlebihan hingga posesif dan agresif.

4. Kesehatan dan Perawatan

Secara umum, Doberman cukup sehat dan memiliki harapan hidup 11-13 tahun. Namun, ada beberapa kondisi kesehatan yang perlu diperhatikan pemiliknya.

Masalah Kesehatan Umum

Beberapa masalah kesehatan yang dialami anjing ras ini antara lain:

  • Displasia pinggul – kondisi sendi pinggul abnormal yang menyebabkan kesakitan dan pincang.
  • Von Willebrand disease (VWD) – gangguan pembekuan darah.
  • Kardiomiopati – kondisi otot jantung melemah sehingga memompa darah kurang efektif.
  • Gangguan tiroid – kelenjar tiroid memproduksi hormon dalam jumlah yang tidak normal.

Untuk mengurangi risiko penyakit, beternaklah Doberman dari peternak profesional. Selalu lakukan pemeriksaan kesehatan berkala pada anjing, terutama saat masih anakan.

Perawatan Berkala

Lakukan perawatan rutin pada Doberman untuk menjaga kesehatan dan penampilannya:

  • Mandikan setidaknya sebulan sekali menggunakan sampo anjing.
  • Sisir bulu nya seminggu 2-3 kali untuk menyingkirkan rambut mati.
  • Potong kuku setiap 2 minggu agar tidak terlalu panjang.
  • Bersihkan telinga dari kotoran yang menumpuk di dalamnya.
  • Periksa gigi & gusi setiap 6 bulan sekali.
  • Beri vaksinasi dan antiparasit sesuai jadwal.

Dengan perawatan rutin, Doberman Anda akan sehat, bersih, dan terhindar dari penyakit.

5. Latihan dan Aktivitas Fisik

Menjaga Doberman tetap aktif sangatlah penting untuk kesehatan fisik dan mentalnya.

Secara alami, anjing ini memiliki tingkat energi yang tinggi dan membutuhkan latihan intensif setiap hari. Jika bosan dan kurang stimulasi mental, Doberman rawan mengalami gangguan perilaku seperti menggigit perabotan akibat frustasi.

Berikut aktivitas harian yang dibutuhkan Doberman:

  • Jalan-jalan 45-60 menit per hari dengan kecepatan tinggi untuk memenuhi hasrat berlarinya.
  • Bermain fetch dengan lemparan bola atau frisbee 30 menit per hari untuk melatih refleks dan kelincahannya.
  • Berenang di kolam atau pantai paling tidak seminggu sekali. Baik untuk menjaga stamina dan kesehatan sendi.
  • Melatih kepatuhan dengan perintah dasar 15 menit sehari. Hal ini penting untuk menstimulasi otak dan menjaga perilaku.
  • Aktivitas menarik lain seperti agility, trek aroma, herding, atau menarik beban.

Pastikan Doberman Anda cukup beristirahat dan makan makanan bergizi setelah aktivitas yang padat. Dengan asupan nutrisi dan istirahat cukup, ia akan menjadi anjing peliharaan sehat yang lincah.

Baca Juga: Panduan Lengkap dan Harga Anjing Herder

6. Pelatihan dan Sosialisasi

Pelatihan dan sosialisasi yang tepat sejak kecil sangat penting agar Doberman tumbuh menjadi anjing yang sehat, terkendali, dan ramah.

Mulailah melatih Doberman Anda sejak umur 8 minggu. Ajarkan perintah dasar berikut ini:

  • Duduk – Untuk mengendalikan posisi anjing saat akan memberi perintah lain.
  • Tetap – Agar anjing tetap pada posisinya walau ada gangguan. Berguna saat kunjungan dokter hewan.
  • Datang – Memanggil anjing kembali saat sedang bermain atau kabur.
  • Jatuh – Merendahkan tubuh, berguna saat situasi berbahaya atau check up medis.

Gunakan reward positif seperti pujian dan makanan ringan saat berhasil melakukan perintah. Jangan marah atau menghardik saat mereka gagal, karena ini bisa membuat Doberman takut dan tidak percaya pada Anda.

Sosialisasi penting agar Doberman tumbuh menjadi anjing ramah yang nyaman bergaul dengan manusia dan hewan lain.

Perkenalkan mereka pada situasi dan objek baru secara bertahap, Sabar, dan positif. Ini mencakup:

  • Manusia (orang dewasa, anak kecil, pengunjung)
  • Hewan (anjing lain, kucing, ternak)
  • Suara (klakson, petir, kembang api)
  • Tempat (taman, mall, klinik hewan)
  • Objek (payung, skuter, tong sampah)

Dengan sosialisasi maksimal sejak kecil, Doberman bisa menjadi anjing keluarga yang tenang dan akrab dengan lingkungan sekitarnya.

7. Sebagai Hewan Peliharaan Keluarga

Walaupun Doberman identik dengan penjaga dan pegawai keamanan, anjing pintar ini juga cocok menjadi hewan peliharaan keluarga jika dilatih dengan baik.

Beberapa alasannya:

  • Mereka cerdas & cepat belajar trik baru untuk menghibur keluarga
  • Setia pada satu orang atau keluarga tertentu
  • Energik dan siap diajak olahraga bersama
  • Melindungi anggota keluarga dari ancaman
  • Ramah terhadap anak-anak jika terbiasa sejak kecil

Pastikan semua anggota keluarga ikut andil dalam melatih agar Doberman mengenal mereka dengan baik. Beri perhatian dan ajak dia bermain agar tidak bosan.

Doberman yang sehat dan bahagia bisa menjadi sahabat sekaligus penjaga bagi keluarga Anda.

8. Keuntungan dan Tantangan

Apa saja keuntungan dan tantangan memelihara Doberman? Simak ulasan lengkapnya di bawah ini.

Keuntungan

  • Sangat cerdas & mudah dilatih
  • Setia pada satu orang/keluarga
  • Penjaga rumah tangguh & berani
  • Energik & senang berolahraga
  • Sehat & awet jika dirawat dengan baik
  • Punya insting melindungi keluarga
  • Interaktif dan senang bermain

Tantangan

  • Membutuhkan latihan rutin & konsisten
  • Perlu aktivitas fisik intens setiap hari
  • Mudah bosan dan frustasi jika kurang stimulasi
  • Protektif berlebihan pada pemilik tanpa sosialisasi
  • Rawan beberapa masalah kesehatan
  • Biaya perawatan cukup tinggi
  • Perlu halaman luas & pagar kuat agar tak kabur

9. Panduan Memelihara Doberman untuk Pemula

Ingin memelihara Doberman tapi masih pemula? Ikuti panduan praktis berikut agar pengalaman bersama Doberman menyenangkan:

Pilih anakan sehat dari peternak bereputasi. Pastikan orang tua & nenek moyangnya bebas masalah genetik serius.

Sosialisasikan sejak dini pada manusia, hewan lain, & situasi berbeda.

Datangkan ke pelatihan dasar sejak umur 2 bulan. Fokus pada perilaku baik & kendali diri.

Kurung di area aman jika meninggalkannya sendirian di rumah. Beri mainan mastikasi agar tak bosan.

Ajak jalan & bermain setiap hari untuk memenuhi kebutuhan olahraga.

Pantau pola makan & berat badan. Beri makanan bergizi untuk mendukung pertumbuhan & kesehatan.

Bawalah ke dokter hewan secara rutin & patuhi program vaksinasi.

Dengan persiapan matang, Doberman akan tumbuh optimal menjadi anjing sehat, patuh, & bahagia.

10. Komunitas Pecinta Doberman

Ingin berbagi cerita atau belajar lebih tentang memelihara Doberman? Bergabunglah dengan komunitas sesama pecinta anjing pintar ini!

Beberapa grup Facebook terkenal pegiat Doberman antara lain:

Di grup-grup tersebut Anda bisa mendapatkan tips, berdiskusi, dan berbagi cerita lucu tentang Doberman. Bahkan ada juga yang memfasilitasi pengadopsian Doberman.

Jadi jangan ragu bergabung dan dapatkan manfaatnya!

11. Harga Anjing Doberman di Indonesia

Berapa sih harga Doberman di Indonesia saat ini?

Harga anakan Doberman lokal biasanya berkisar Rp 6 juta – Rp 10 juta. Sedangkan Doberman impor Eropa bisa mencapai ratusan jutaan.

Faktor yang memengaruhi harga antara lain:

  • Keturunan/bloodline
  • Umur (anakan lebih mahal)
  • Jenis Kelamin (jantan > betina)
  • Warna bulu (warna langka = mahal)
  • Sertifikat (ada sertifikat BKIN/FCI = lebih mahal)

12. Kennel Doberman di Indonesia

Berikut adalah beberapa kennel anjing Doberman di Indonesia yang bisa dijadikan referensi apabila Anda berminta memiliki anjing ras ini.

Catatan: Data di bawah ini mungkin bisa berubah dan bukan merupakan anjuran untuk harus membeli di kennel ini. Segala bentuk transaksi yang dilakukan adalah tanggung jawab Anda sendiri.

  1. Von Frankenburg
  2. Haus Laurent Dobermann
  3. Dobermann Von Dockermann
  4. Dobermann von Kharisma

Itulah informasi detail seputar anjing ras Doberman mulai dari asal-usul, karakter, perawatan, hingga harga. Semoga artikel ini bermanfaat ya untuk Anda para pecinta anjing.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *